Tampilkan postingan dengan label Abu Malik Al Asyja’iy. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Abu Malik Al Asyja’iy. Tampilkan semua postingan

ORANG YANG MENINGGALKAN SHOLAT ITU BERADA DALAM KEGELAPAN

ORANG YANG MENINGGALKAN SHOLAT ITU BERADA DALAM KEGELAPAN

Ditulis Oleh :
Asy Syaikh Abu Fairuz Abdurrohman bin Soekojo Al Qudsiy Al Jawiy حفظه الله
------------------------------------

Orang yang meninggalkan sholat itu berada dalam kegelapan

Sesungguhnya sholat adalah cahaya. Dari Abu Malik Al Asy’ariy rodhiyallohu ‘anh yang berkata: Rosululloh shollallohu ‘alaihi wasallam bersabda:

«الطهور شطر الإيمان، والحمد لله تملأ الميزان، وسبحان الله والحمد لله تملآن - أو تملأ - ما بين السموات والأرض، والصلاة نور، والصدقة برهان، والصبر ضياء، والقرآن حجة لك أو عليك. كل الناس يغدو فبائع نفسه، فمعتقها أو موبقها». (أخرجه مسلم (556)).

“Bersuci adalah separuh keimanan, Alhamdulillah itu memenuhi timbangan, subhanalloh walhamdulillah itu memenuhi antara langit dan bumi. Sholat itu adalah cahaya, shodaqoh itu adalah bukti, kesabaran adalah cahaya panas, dan Al Qur’an adalah argumenntasi untuk mendukungmu atau membantahmu. Setiap orang berangkat lalu menjual dirinya sendiri, membebaskannya dari Neraka atau membinasakan dirinya sendiri.” (HR. Muslim (556)).

Al Imam Ibnu Rojab rohimahulloh berkata: 

“Sholat itu adalah cahaya yang mutlak –sampai pada ucapan beliau:- dia itu untuk mukminin di dunia adalah cahaya di dalam hati dan mata hati mereka, yang dengannya hati mereka menjadi bersinar, mata hati mereka bercahaya. Oleh karena itulah sholat merupakan penyejuk jiwa orang-orang yang bertaqwa.
–sampai pada ucapan beliau:- sholat juga cahaya bagi mukminin di kuburan mereka, terutama sholat malam.
–sampai pada ucapan beliau:- sholat itu di akhirat juga cahaya bagi mukminin di kegelapan Kiamat, di atas Shiroth, karena cahaya-cahaya akan dibagikan untuk mereka sesuai dengan kadar amalan mereka.” 

(“Jami’ul Ulum Wal Hikam”/hadits keduapuluh tiga).

---------------

( “Nashihatun Mu’ajjalah Li Man Shoma Romadhon Wa Tarokash Sholatal Maktubah” Terjemah Bebas: “Empat Puluh Tiga Kerugian Jika Sholat Wajib Ditinggalkan” )

🅹🅾🅸🅽 🅲🅷🅰🅽🅽🅴🅻 🆃🅴🅻🅴🅶🆁🅰🅼 
📡 https://t.me/fawaaidassunnah

Orang Yang Meninggalkan Sholat itu berada dalam kebodohan yang sangat dalam terhadap agungnya nilai Sholat*


Orang Yang Meninggalkan Sholat itu berada dalam kebodohan yang sangat dalam terhadap agungnya nilai Sholat

Ditulis Oleh :
Asy Syaikh Abu Fairuz Abdurrohman bin Soekojo Al Qudsiy Al Jawiy حفظه الله
------------------------------------

Sesungguhnya sholat itu adalah awal kewajiban dalam peribadatan, sebagaimana dalam hadits Ibnu Abbas rodhiyallohu ‘anhuma :

لما بعث النبي صلى الله عليه وسلم معاذاً نحو اليمن قال له: «إنك تقدم على قوم من أهل الكتاب، فليكن أول ما تدعوهم إلى أن يوحِّدوا الله تعالى، فإذا عرفوا ذلك فأخبرهم أن الله فرض عليهم خمس صلوات في يومهم وليلتهم» الحديث.

“Bahwasanya Rosululloh shollallohu ‘alaihi wasallam ketika mengutus Mu’adz rodhiyallohu ‘anh untuk berdakwah di Yaman, beliau bersabda: “Sesungguhnya engkau akan mendatangi suatu kaum dari Ahli Kitab, maka hendaknya yang pertama kali engkau seru mereka kepadanya adalah agar mereka mentauhidkan Alloh ta’ala. Maka jika mereka telah mengetahui itu, maka kabari mereka bahwasanya Alloh mewajibkan mereka lima sholat di siang dan malam mereka…” 

(HR. Al Bukhoriy (1458) dan Muslim (132)).

Dan dari Abu Malik Al Asyja’iy, dari ayahnya yang berkata:

كان رسول الله صلى الله عليه وسلم إذا أسلم الرجل كان أول ما يعلمنا الصلاة، أو قال: «علِّمه الصلاة».

“Dulu Rosululloh shollallohu ‘alaihi wasallam jika ada orang yang masuk Islam, maka yang pertama kali beliau ajarkan pada kita adalah sholat, atau beliau berkata: 

“Ajarilah dia sholat.”” 

(HR. Al Bazzar (2765) dan dishohihkan oleh Al Imam Al Wadi’iy rohimahulloh dalam “Al Jami’ush Shohih Mimma Laisa Fish Shohihain” no. (893)).

Dan Alloh sendirilah yang mengurusi langsung pewajibannya dengan mengangkat Nabi-Nya dan kekasih-Nya shollallohu ‘alaihi wasallam ke atas langit yang tujuh, lalu Dia mewajibkan pada beliau dan pada umatnya lima sholat. Dalil-dalil tentang itu telah diketahui.

Syaikhul Islam rohimahulloh berkata: 

“Sholat itu adalah awal ibadah yang Alloh wajib. Dan sholat lima waktu itu Alloh sendirilah yang mengurusi langsung pewajibannya dengan mengajak bicara Rosul-Nya pada malam Mi’roj.” 

(“Majmu’ul Fatawa”/3/hal. 428).

Al Imam Ibnul Qoyyim rohimahulloh menyebutkan beberapa kekhususan sholat: 

“… dan karena Alloh itu mewajibkan sholat di langit pada malam Mi’roj.” 

(“Ash Sholah Wa Hukmu Tarikiha”/hal. 22/Darul Imam Ahmad).

Dan ini semua menunjukkan agungnya nilai sholat di sisi Alloh, dalam keadaan Dia Mahakaya dan Maha Terpuji. Sedangkan orang yang meninggalkan sholat itu berada dalam kebutaan.

( “Nashihatun Mu’ajjalah Li Man Shoma Romadhon Wa Tarokash Sholatal Maktubah” Terjemah Bebas: “Empat Puluh Tiga Kerugian Jika Sholat Wajib Ditinggalkan” )

🅹🅾🅸🅽 🅲🅷🅰🅽🅽🅴🅻 🆃🅴🅻🅴🅶🆁🅰🅼 

Berhutang Atau Berniaga Lebih Baik Daripada Meminta-minta

Berhutang Atau Berniaga Lebih Baik Daripada Meminta-minta Ditulis oleh: Abu Fairuz Abdurrohman Al Qudsy Al Jawy Al Indonesy -semoga Alloh me...